Ayo Selangkah Lagi, SMPN 3 Keruak Melaju ke Final LCCM Tingkat Kabupaten 2024

Sepit (desasepit.web.id): Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Keruak melaju ke babak final Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) Tingkat Kabupaten Lombok Timur 2024. Di babak akhir, sekolah negeri yang berdomisili di Desa Sepit ini akan melawan juara bertahan SMPN 1 Sakra yang di edisi sebelumnya tembus ke tingkat nasional.

Selain SMPN 1 Sakra dan SMPN 3 Keruak,  Sekolah lain yang juga berhasil ke babak final yakni, SMPN 1 Sikur, SMP NWDI Wanasaba, SMPN 1 Aikmel, SMPN 1 Pringgabaya, SMPN 1 Selong, dan SMP IT Arrisalah Boarding School. Delapan sekolah tersebut akan bersaing di babak final hari ini untuk memperbutkan lolos ke babak grand final.

Kepala Sekolah SMPN 3 Keruak Hj Sopiatun mengaku siap mendukung penuh perwakilannya untuk memperoleh posisi terbaik di babak final. ”Kita dari sekolah siap mendukung penuh siswa siswi untuk mencapai hasil yang maksimal,” ungkapnya.

Orang Juga Melihat : Tahun ini, Pemdes Salurkan BLT-DD Door to Door

Yuk Isi Kuisoner Penilaian Kepuasan Masyarakat Untuk Pelayanan Pemerintah Desa Sepit, Klik Disini Untuk Mengisi.

Babak final akan berlangsung hari ini, Selasa 4 Mei 2024  di Aula Handayani Dikbud Lombok Timur. Tim yang memperoleh peringkat pertama dan kedua berhak mewakili Kabupaten Lombok Timur ke LCCM tingkat provinsi.

Pembina LCCM SMPN 3 Keruak Apriwulan Adhari mengatakan sebelum memastikan diri lolos ke final, tim SMPN 3 Keruak yang diwakili oleh Rika Nurbaiti selaku juru bicara, Sangaji pendamping sebelah kiri, dan Safa Mirza pendamping sebelah kanan sempat bersaing ketat dengan perwakilan SMPN 1 Aikmel dalam perolehan nilai di babak rebutan.

”Alhamdulillah sangat bangga. Ini pengalaman pertama saya sebagai pembina dan hasilnya di luar ekspektasi. Mudahan diberikan hasil terbaik,” harapnya.

Perlu diketahui, LCCM adalah sebuah kompetisi tahunan yang menguji pengetahuan siswa SMP dan/atau sederajat mengenai kebudayaan Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, dan permuseuman yang dilaksanakan secara berjenjang dari tingkat kabupaten/kota hingga nasional. (*)

Baca Juga : 

Soal Pengendalian Sampah, Kapus dan Camat Keruak Beda Penilaian

Tiga “Srikandi” Sekolah Perempuan Nine Besiru Hadiri Munas Perempuan 2024 di Bali