Perpisahan KKN Bina Desa, Ketua KKN: Terima Kasih, Orang-Orang Di Sini Sangat Luar Biasa Baik

Pewarta : Zain

Sepit (desasepit.web.id),-Setelah menyelesaikan pengabdian selama kurang lebih tiga bulan di Desa Sepit, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Bina Desa Universitas Hamzanwadi (Unham) akhirnya pamit. Senin (09/01/2023), bertempat di Aula Perpustakaan Desa mereka menggelar acara perpisahan.

Dalam acara perpisahan ini, Ketua Kelompok Laila Fadliana mengucapkan ribuan terima kasih kepada pemerintah Desa Sepit dan masyarakat yang sudah menerima mereka dengan sangat baik. Begitu juga dengan semua pihak yang telah membantu selama program berlangsung.
”Kami sangat bersyukur, mungkin kami beruntung bisa KKN di sini. Orang-orang di sini (Sepit, red) sangat luar biasa baik,” ungkap Laila penuh rasa haru.

Dalam pengantar laporannya ini, Laila tidak henti-hentinya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi atas perlakuan yang mereka terima selama ber KKN dari pemerintah desa dan masyarakat. Mulai dari fasilitas yang diberikan, program yang dipermudah, hingga antusias masyarakat yang membantu sampai menuntaskan semua program yang telah disusun.
”Selama tiga bulan, saya mewakili teman-teman ingin meminta maaf apabila ada salah atau hal yang kurang baik, terima kasih masyarakat Desa Sepit,” katanya dengan lirih.

Laila berharap, dengan berakhirnya kegiatan KKN Bina Desa bisa memberikan dampak positif bagi kelompoknya maupun masyarakat. Bagi mereka, kegiatan KKN ini merupakan pembelajaran dan pengalaman yang luar biasa. Pengabdian mereka di masyarakat, melalui program diharapkan bisa bermanfaat. Namun yang terpenting menurutnya, paska penarikan ini ia beharap silaturrahmi tetap terjaga.  ”Tidak terasa, dulu saat penyerahan tiga bulan terasa lama, sekarang penarikan tiga bulan terasa sangat cepat. Semoga kita bisa berjumpa dilain kesempatan,” tutupnya.

Foto bersama KKN Bina Desa Sepit bersama Pemerintah Desa di Kantor Desa, Senin (09/01/2023)

Adapun yang hadir pada acara penarikan ini, Kepala Desa Sepit Muhammad Hasmawadi, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Bina Desa Unham Nunung Ariandani, M.Pd, Sekretaris Desa Muhammad Sulhan Hadi dan perangkat desa.

Disela-sela acara, Kepala Desa Sepit Muhammad Hasmawadi secara simbolis menyerahkan kelompok KKN Bina Desa ke DPL Nunung Ariandani. Penyerahan ini sebagai tanda bahwa telah berakhirnya kegiatan KKN Bina Desa.

Dalam sambutannya, Hasmawadi juga menyampaikan terima kasih karena telah memilih Desa Sepit sebagai lokasi melakukan kegiatan KKN.  ”Beginilah kondisi dan keadaan Desa Sepit,” terangnya. 
Selama kegiatan KKN berlangsung, kata Hasmawadi pihaknya selalu siap mengakomodir. Karena itu ia selalu menekankan setiap ada program yang dijalankan harus ada koordinasi dan komunikasi. ”Supaya memudahkan dalam menjalankan program. Dan itu sudah dilakukan,” ucapnya.

Seperti diketahui, selama tiga bulan ber KKN di Desa Sepit, KKN Bina Desa telah menuntaskan beberapa program. Yakni, penanggulangan sampah sistem biopori di Dusun Sepit dan Liqaul Amal, pembudidayaan jamur tiram, menumbuhkembangkan literasi untuk tingkat sekolah dasar di SDN 1 Sepit, dan sosialisasi pencegahan stunting di tujuh kewilayahan.
Selain itu, beberapa program tambahan antara lain; pelatihan budidaya tanaman sistem hidroponik, fogging pemberantasan DBD dan chikungunya di beberapa wilayah pekadusan, geotaging bantuan PKH, BPNT, dan BBM di tujuh pekadusan dan mengajar di TPQ dan sekolah.

   Kepala Desa Sepit Muhammad Hasmawadi menyerahkan penilaian akhir mahasiswa KKN Bina Desa ke DPL Nunung Ariandani

DPL Bina Desa Nunung Ariandani dalam kesempatannya berharap program yang sudah dijalankan mahasiswa binaannya di Desa Sepit bisa bermanfaat untuk masyarakat. Ia juga berharap banyak pelajaran penting yang dipetik oleh mahasiswa binaannya selama pengbdian mereka di masyarakat. ”Bekal yang luar biasa dibawa pulang ke kampus,” ungkapnya.

Tak lupa ia menyampaikan permohonan maaf, apabila ada prilaku yang kurang berkenan selama program berlangsung. ”Ini menjadi ladang pahala bagi kita semua, terima kasih atas pelajaran yang luar biasa,” tandasnya. (*)