Kades-Sekdes Tiga Kecamatan Dikumpulkan, Verifikasi IDM Berbasis SDGs

Oleh : Muhammad Sulhan Hadi

Keruak, (desasepit.web.id).-  Optimalisasi pendataan Indeks Desa Membangun (IDM) berbasis Sustainable Development Goals (SDGs)  Tahun 2021, perlu ditingkatkan. Agar target yang dicapai bisa terealisasi. 

Bertempat di Aula Gedung Serbaguna Kantor Camat Keruak, Senin, 24/05/2021, semua Kepala Desa (Kades) dan Sekretaris Desa (Sekdes) di tiga  kecamatan yakni, Kecamaran Keruak, Jerowaru dan Sakra Barat dikumpulkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kab. Lombok Timur. Pertemuan ini difasilitasi oleh Tenaga Pendamping Desa Kabupaten dan Kecamatan setempat.

Kegiatan yang bertajuk verifikasi IDM Berbasis SDGs Desa ini bertujuan memantapkan sinergi semua pemerintah desa agar kegiatan tersebut sukses. 

Dalam sambutannya, Sekcam Keruak Suparman mengatakan, program IDM tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sehingga perlu disukseskan.
"Semoga dengan program ini masalah data terselesaikan," ungkapnya saat membuka acara tersebut. 

Sementara itu Kabid PPKD DPMD Kab. Lombok Timur Hj. Martaniati dalam sambutannya mengungkapman setiap tahun, permasalahan yang sama kerap terjadi. Yakni tidak diakuinya data yang sudah di tandatangani oleh kepala desa. Sehingga dibutuhkan verifikasi, sebagai persyaratan penghitungan Dana Desa yang diterima. Ini sekaligus menjadi indikator keberhasilan aplikasi Dana Desa (DD), sebagai bahan penyusunan RKPDesa setiap tahunnya.

"Banyak desa yang tidak menerima status desanya naik yang mengakibatkan alokasi DD menurun, sebenarnya anggapan itu salah, justru semakin naik status desa, maka DD akan semakin naik," jelasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas PMD Kab. Lombok Timur Muhammad Khairi, mengawali  sambutannya mengingatkan pentingnya pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Ke depan kata Khairi, pemerintah berkomitmen menggelontorkan dana bantuan 500 Juta untuk Bumdes yang 'sehat'.

"Status desa mandiri di IDM,  banyak kepala desa keliru memahaminya. Semakin naik status desa, maka anggaran khususnya DD semakin tinggi. Mari kritisi hasil IDM tahun 2021," pintanya.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar tiga jam tersebut, hadir Kepala Dinas (Kadis) PMD Kab. Lombok Timur, Sekcam Keruak, Kabid PPKD Kab. Lombok Timur, Bappeda Kab. Lombok Timur, kades dan sekdes tiga kecamatan, tenaga ahli, pendamping desa dan pendamping lokal desa tiga kecamatan.

Fahruddin selaku Tenaga Ahli P3MD  Kab. Lombok Timur menyampaikan hasil IDM semua desa sekaligus diverifikasi oleh kades dan sekdes peserta acara melalui diskusi.(*)