Oleh : Muhammad Sulhan Hadi
Sepit, (desasepit.web.id).
Momentum Ramadhan tahun ini betul-betul dimanfaatkan oleh beberapa remaja masjid (Remas) di Desa Sepit. Beberapa diantaranya, yakni Remas Hudallah Kondok, Miftahul Falah Gerumpung, dan Liqaul Amal.
Dengan semangat berbagi dan kepedulian yang tinggi, ketiga remas ini kompak menyantuni anak yatim dan orang tua jompo di wilayah masing-masing.
Di Masjid Hudallah Kondok, kegiatan santunan ini dilaksanakan Kamis (6 Mei 2021) lalu.
Ketua Remas Hudallah Kondok Muhammad Zainudin mengatakan program santunan ini sudah menjadi rutinitas disetiap Ramadhan. Ia berharap melalui kegiatan ini menumbuhkan semangat kebersamaan dan tolong menolong di lingkungan sekitar.
"Kita ingin membiasakan berbagi kepada sesama yang membutuhkan," ujarnya singkat.
Ramadhan kali ini, jumlah anak yatim dan orang tua jompo yang mendapat santunan sebanyak 19 orang. Rinciannya, tujuh orang anak yatim, dan 12 orang tua jompo. Selain memberikan santunan, kegiatan ini juga dirangkai dengan pemberian insentif marbot.
Di tempat lain Masjid Miftahul Falah Gerumpung, program santunan anak yatim sudah masuk bulan ke lima.
Muhammad Hamdan salah seorang inisiator menjelaskan santunan kali ini berbeda dari bulan sebelumnya. Karena tidak sekadar menyasar anak yatim namun juga orang tua jompo dan anak terlantar.
"Karena kas bulan ini lumayan, orang tua jompo dan anak terlantar juga kami berikan santunan," ungkapnya.
Acara santunan bulan ke lima di Masjid Miftahul Falah Gerumpung dilaksanakan kemarin malam. Dengan menyasar 13 anak yatim, dan 16 orang tua jompo. Sementara santunan anak terlantar akan dilaksanakan nanti malam yang akan dirangkaikan dengan kegiatan Khatamul Qur'an.
Hal yang sama juga dilakukan Remaja Masjid Liqaul Amal.
Kegiatan santunan di Masjid Liqaul Amal dilaksanakan Jumat (7 Mei 2021) lalu. Santunan diberikan kepada 15 anak yatim, 20 anak terlantar, dan 40 orang tua jompo.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan buka bersama (bukber) dan pengajian yang dihadiri oleh Ustad Sopiandi Adnan LC.
Joni Supriawan selaku inisiator mengaku, gelaran santunan ini merupakan kegiatan puncak Ramadhan di Masjid Liqaul Amal.
"Banyak tujuan yang ingin dicapai pada kegiatan ini. Mudahan ke depan terus bisa kami laksanakan," harapnya. (*)